Minggu, 18 Maret 2012

System Calls

Nama  : Satria Rafli Putra
NRP    : 113040144

Kelas   : C


Tugas Matakuliah Sistem Operasi
Dosen : Yoseph Ismail ST
Subjek Tugas :


Komputer digunakan untuk melakukan suatu proses yang dikehendaki user. Oleh karena itu harus ada suatu bentuk komunikasi antara user dan hardware. Komunikasi itu terjadi dalam bentuk system calls. SO melaluishell-nya akan menangkap perintah dari user yang kemudian akan dikomunikasikan melalui system calls. Disinilah peran SO sebagai jembatan komunikasi antara user dan hardware itu terjadi. System calls itu sendiri umumnya ditulis dalam bahasa C dan C++.
Mengenai shellshell itu sendiri secara umum adalah layer yang berfungsi sebagai interface antara user dan inti dalam sistem operasi (kernel). Melalui shell, user dapat memberi perintah-perintah yang akan dikirim ke sistem operasi, sehingga shell ini merupakan layer yang menerima interaksi dari user secara langsung. Shell dalam SO secara umum dibagi menjadi 2, Command Line(CLI) dan Graphical(GUI). Jadi dengan kata lain,system calls berperan sebagai interface dalam layanan-layanan yang disediakan oleh sistem operasi.
Biasanya tersedia sebagai instruksi bahasa rakitan. Beberapa sistem mengizinkan system calls dibuat langsung dari program bahasa tingkat tinggi. Beberapa bahasa pemrograman (contoh : C, C++) telah didefenisikan untuk menggantikan bahasa rakitan untuk sistem pemrograman.
Tiga metode umum yang digunakan dalam memberikan parameter kepada sistem operasi
• Melalui register
• Menyimpan parameter dalam blok atau tabel pada memori dan alamat blok tersebut diberikan sebagai parameter dalam register
• Menyimpan parameter (push) ke dalam stack (oleh program), dan melakukan pop off pada stack (oleh sistem operasi)




System Calls menyediakan interface pelayanan-pelayanan yang disediakan oleh sistem operasi, umumnya sebagai rutin-rutin yang ditulis dengan bahasa C atau C++, atau beberapa tugas yang mengakses hardware secara langsung menggunakan bahasa rakitan. Biasanya programmer lebih memilih Application Programming Interface (API) dibandingkan dengan low level programming.
Ada lima jenis system calls utama, yaitu:
a. Process control merupakan system calls yang mengendalikan proses-proses yang berjalan.
b. File manipulation adalah kumpulan system calls yang bertugas untuk melakukan manipulasi file seperti pembacaan, penulisan, penghapusan dan pengubahan.
c. Device manipulation adalah system calls yang mengatur penggunaan peralatan-peralatan yang terhubung pada mesin tersebut.
d. Information maintenance. System calls yang menghubungkan user dengan sistem operasi dalam hal berbagi informasi.
e. Communications. Ada dua model komunikasi yaitu pertukaran informasi dilakukan melalui fasilitas komunikasi antar proses yang disediakan oleh sistem operasi (Message-Passing) dan pertukaran dengan menggunakan memori (shared-memory).



Lalu berikut ini adalah tipe system call:
  • Manajemen Proses.  System call untuk manajemen proses diperlukan untuk mengatur proses-proses yang sedang berjalan. Kita dapat melihat penggunaan system calls untuk manajemen proses pada Sistem Operasi Unix. Contoh yang paling baik untuk melihat bagaimana system call bekerja untuk manajemen proses adalah ForkFork adalah satu satunya cara untuk membuat sebuah proses baru pada sistem Unix.

  • Manajemen Berkas. System calls yang berhubungan dengan berkas sangat diperlukan. Seperti ketika kita ingin membuat atau menghapus suatu berkas, atau ketika ingin membuka atau menutup suatu berkas yang telah ada, membaca berkas tersebut, dan menulis berkas itu. System calls juga diperlukan ketika kita ingin mengetahui atribut dari suatu berkas atau ketika kita juga ingin merubah atribut tersebut. Yang termasuk atribut berkas adalah nama berkas, jenis berkas, dan lain-lain. Ada juga system calls yang menyediakan mekanisme lain yang berhubungan dengan direktori atau sistem berkas secara keseluruhan. Jadi bukan hanya berhubungan dengan satu spesifik berkas. Contohnya membuat atau menghapus suatu direktori, dan lain-lain.

  • Manajemen Piranti. Program yang sedang dijalankan kadang kala memerlukan tambahan sumber daya. Jika banyak pengguna yang menggunakan sistem dan memerlukan tambahan sumber daya maka harus meminta peranti terlebih dahulu. Lalu setelah selesai, penggunaannnya harus dilepaskan kembali dan ketika sebuah peranti telah diminta dan dialokasikan maka peranti tersebut bisa dibaca, ditulis, atau direposisi.

  • System Call Informasi/Pemeliharaan. Beberapa system calls disediakan untuk membantu pertukaran informasi antara pengguna dan sistem operasi, contohnya adalah system calls untuk meminta dan mengatur waktu dan tanggal atau meminta informasi tentang sistem itu sendiri, seperti jumlah pengguna, jumlah memori dan disk yang masih bisa digunakan, dan lain-lain. Ada juga system calls untuk meminta informasi tentang proses yang disimpan oleh sistem dan system calls untuk merubah informasi tersebut.

  • Komunikasi. Dua model komunikasi:
    • Message-passing. Pertukaran informasi dilakukan melalui fasilitas komunikasi antar proses yang disediakan oleh sistem operasi.
    • Shared-memory. Proses menggunakan memori yang bisa digunakan oleh berbagai proses untuk pertukaran informasi dengan membaca dan menulis data pada memori tersebut. Dalam message-passing, sebelum komunikasi dapat dilakukan harus dibangun dulu sebuah koneksi. Untuk itu diperlukan suatu system calls dalam pengaturan koneksi tersebut, baik dalam menghubungkan koneksi tersebut maupun dalam memutuskan koneksi tersebut ketika komunikasi sudah selesai dilakukan. Juga diperlukan suatu system calls untuk membaca dan menulis pesan (message) agar pertukaran informasi dapat dilakukan.
      Mekanisme komunikasi

      Sumber: Silberschatz,et.al, Operating System Concepts,6th e, .2003, New York:John Wiley & Son.Inc, halaman 72
      Dalam message-passing, sebelum komunikasi dapat dilakukan harus dibangun dulu sebuah koneksi.Untuk itu diperlukan suatu system calls dalam pengaturan koneksi tersebut, baik dalam menghubungkan koneksi tersebut maupun dalam memutuskan koneksi tersebut ketika komunikasi sudah selesai dilakukan. Juga diperlukan suatu system calls untuk membaca dan menulis pesan(message ) agar pertukaran informasi dapat dilakukan.


      Reference:


Selasa, 06 Maret 2012

Mikroarsitektur dan Diagram Processor

Nama  : Satria Rafli Putra
NRP    : 113040144

Kelas   : C


Tugas Matakuliah Sistem Operasi
Dosen : Yoseph Ismail ST
Subjek Tugas :
“Tugas mengumpulkan informasi mengenai Mikroarsitektur dan Diagram Processor”.



Mikroarsitektur adalah sistem terkecil dari sebuah prosesor. Kalau prosesor adalah mobil, mikroarsitektur itu mesinnya. Dari “mesin” alias mikroarsitektur yang sama, bisa hadir prosesor untuk prosesor desktop, notebook, sampai server.
Sandy Bridge sendiri adalah periode Tock dari strategi Tick-Tock Intel. Jika Anda belum tahu, Tick-Tock adalah pedoman Intel untuk mengembangkan mikroarsitekturnya secara terpola. Tick adalah ketika Intel mengecilkan fabrikasi. Tock adalah ketika Intel membuat mikroarsitektur baru.
Pada tiap perubahan, Intel bisa mengeluarkan 1 sampai 3 keluarga prosesor yang biasanya ditandai dengan code name tertentu. Agar Anda tidak bingung, berikut adalah ritme ticktocksejak era pertama kali diperkenalkan, 2 tahun lalu.
MIKROARSITEKTUR
CODE NAME PROSESOR
Tick
Tock
Desktop Hi-End
Desktop
Notebook
NetBurst (65 nm)

Presler
Cedar Mill
Yonah

Core (65 nm)
Kentsfield
Conroe
Merom
Penryn (45 nm)

Yorkfield
Wolfdale
Penryn

Nehalem (45 nm)
Bloomfield
Lynnfield
Clarkfield
Westmere (32 nm)

Gulftown
Clarkdale
Arrandale

Sandy Bridge (32 nm)
Belum ada
Sandy Bridge-DT
Sandy Bridge-NB
Apakah berarti overclock menjadi mati? Tidak , hanya lebih terbatas. Satu-satunya cara adalah menaikkan multiplier prosesor. Kecepatan prosesor adalah hasil kali multiplier dengan BCLK.
Namun perlu dicatat jika sebagian besar prosesor Sandy Bridge multiplier-nya dikunci. Yang dibuka hanya prosesor Sandy Bridge dengan akhiran “K”, yaitu Core i5 2500K (4 inti, 3,3 GHz, tanpa HyperThreading) dan Core i7 2600K (4 inti, 3,4 GHz, dengan HyperThreading).
Mikroarsitektur prosesor adalah deskripsi rangkaian elektrik komponen penyusun mikroprosesor yang menggambarkan selengkapnya opersi dari sistem hardware mikroprosesor itu sendiri. Istilah mikroarsitektur sering di singkat dalam bahasa Inggris dengan tulisan uarch.Mikroarsitektur (arsitektur mikro) bersama aritektur set instruksi (Instruktion Set Architekture = ISA) merupakan dasar arsitektur komponen.
Setiap mikroprosesor pasti dibangun berdasar mikroarsitektur tertentu, baik mikroprosesor produk Intel maupun mikroprosesor AMD. Pada awalnya, semua perusahaan produsen prosesor selalu menggunakan mikroarsitektur milik Intel untuk membangun mikroprosesor produksinya. Namun, pada perkembangan berikutnya, masing-masing perusahaan membuat dan mengembangkan sendiri arsitektur mikroprosesornya. Misalnya perusahaan AMD, sejak merilis mkroprosesor buatannya sendiri, yaitu mikroprosesor keluarga K5, AMD menggunakan mikroarsitektur hasil desainnya sendiri. Tidaklagi adopsi secara penuh milik arsitektur dari perusahaan lain. Sampai April tahun 2008, AMD telah mengaplikasikan desain mikroarsitekturnya yang terus diperbaharui, mulai dari mikroarsitektur K5 hingga mikroarsitektur K10.
Perusahaan Intel, sejak awal dikenal sebagai pelopor pembuatan mmikroprosesor golongan x86. Perusahaan ini terus-menerus mengembangkan mikroprosesornya. Berikut ini akan disajikan pembahasan mikroarsitektur tersebut, yang dimulai dari mikroarsitektur Intel P6yang dugunakan untuk membangun mikroprosesor Intel Pentium Pro, Pentium II dan Pentium III, sampai mikroarsitektur terakhir yang digunakan pada tahun 2010. Mikroarsitektur terdahulu, sebelum Intel P6, sengaja tidak dibahas dalam artikel ini, karena sudah tidak digunakan lagi.

  1. Mikroarsitektur Intel P6
  2. Mikroarsitektur Netburst
  3. Mikroarsitektur Intel P6 yang diperbaiki (penggunaan kembali Mikroarsitektur Intel P6)
  4. Mikroarsitektur Intel Core
  5. Mikroarsitektur Nehalem
  6. Mikroarsitektur Westmere
Mengenai Diagram Processor,dibawah ini merupakan diagram dari processor AMD juga Intel,berikut adalah gambarnya :